Peserta PKPBN Kemenpora selesaikan pendidikan di Pusdiklat Kemhan

IndonesiaLineNews-Jakarta-Sebanyak 97 peserta program Pendidikan Kader Pemuda Bela Negara (PKPBN) Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) 2024 telah selesai mengikuti pendidikan di Pusat Pendidikan dan Pelatihan (Pusdiklat) Bela Negara Kementerian Pertahanan (Kemhan), Bogor, Jawa Barat.
Dalam laman Kemenpora Senin, Kabid Operasi Diklat Pusdiklat Bela Negara Kemhan Kolonel Marinir Yudi Junaedi mengatakan rangkaian materi dalam pendidikan kader bela negara bertujuan mendidik dan melatih calon peserta lingkup masyarakat yang dipersiapkan sebagai kader bela negara.
Pelatihan diharapkan akan membentuk sikap dan perilaku yang berkepribadian Pancasila, memiliki semangat nasionalisme, patriotisme tinggi, berkarakter dalam menumbuhkembangkan sikap, dan perilaku, serta menanamkan lima nilai dasar bela negara.
Para peserta yang merupakan mahasiswa rentang usia 19-23 tahun dari berbagai daerah di Indonesia itu memperoleh serangkaian materi di lapangan maupun ruangan, sejak Rabu (15/5) sampai Senin.
Kegiatan lapangan yang diikuti meliputi peraturan baris-berbaris dan keprotokolan, caraka malam, termasuk juga mancakrida atau outbond sebagai wujud keterampilan bela negara.
Pada kegiatan mancakrida, para peserta PKPBN melakoni tantangan di sederet pos di antaranya snepling, lintasan tali, jaring piramida, hingga jaring pendarat.
Meski digembleng dengan tegas oleh para pelatih TNI, para peserta tampak bersemangat melaksanakan tantangan yang diberikan.
Namun, suasana tegang mencair saat masing-masing peserta diberikan waktu untuk mengabadikan momen setelah mengakhiri setiap aktivitasnya.
Pada Minggu (19/5) malam, para peserta bersama-sama melakukan kegiatan Api Semangat Bela Negara (ASBN) yang merupakan renungan malam bersama-sama mengelilingi api unggun.
Dilanjutkan penandatangan Pakta Integritas Komitmen Bela Negara dari semua peserta.
Selain kegiatan di lapangan, sepanjang pendidikan para peserta mendapatkan materi-materi bela negara yang diberikan di dalam ruangan, meliputi nilai-nilai dasar bela negara, konsensus dasar bangsa, perkembangan lingkungan strategis, sistem-sistem pertahanan semesta, dan kepemimpinan bela negara.
Termasuk, materi bahaya narkoba, terorisme, dan radikalisme sekaligus cara penanggulangannya juga turut disampaikan di Aula Bela Negara.
Kegiatan PKPBN ditutup pada Senin. Namun, ke depan para peserta masih akan melakukan kegiatan Bakti Pemuda Nusantara di lingkungan masyarakat Lebak, Banten.