Drs Abdul Kahar Pattola Daeng Siala Karaeng Loe II Raja Bajeng Ke XIX Melayak Ke Rumah Duka Almarhum Salamung Daeng Lapang di Desa Pannyangkalang Kec Bajeng Kab Gowa

IndonesiaLineNews-Pannyangkalang-Gowa-,Innalillahi wainna ilaihi rojiun, berita duka ini tersebar kepada awak media pada hari jumat 19/01/2024 ba’da ashar, informasi yang valid di dapatkan lewat telpon whatsapp bahwa salamung daeng lapang kecelakaan di sekitar majannang daerah limbung dari kecelakaan tersebut yang mengakibatkan dirinya di rawat di rumah sakit beberapa hari lamanya.

Indikasi atau tanda tanda almarhum supel dalam pergaulan dan tercatat sebagai tokoh yang banyak mengetahui persoalan, adat, budaya, pemerintahan, politik dan agama sehingga semenjak kabar kecelakaan itu semua keluarga,sahabat dan handai taulan berdatangan silih berganti mulai pada saat di rawat di rumah sakit sampai kembali kerumah.

Almarhum salamung daeng lapang tercatat sebagai pensiunan ASN dan bergaul dengan semua kalangan, sehingga hal inilah yang menyebabkan dirinya banyak mengetahui, mendalami dan paham betul persoalan sosial kemasyarakatan, sosial politik dan agama apalagi banyak juga persoalan kemasyarakatan yang pernah di mediasi baik waktu masih ASN sampai dirinya pensiunan

Salamung daeng lapang memiliki seorang istri,beberapa orang anak dan juga cucu,,, almarhum di perkirakan berumur 71 tahun berdasarkan info dari beberapa lefting waktu SD,, almarhum juga tercatat sebagai sekretaris yayasan ballo lompoa di limbung bajeng, yang sampai akhir hayatnya belum pernah di
ganti,dari percakapan lewat group lembaga adat kerajaan bajeng banyak yang merasa kehilangan seorang tokoh dan sahabat yang gampang bergaul dan mudah akrab dengan siapa saja

Adapun pelayak yang datang berta’ziah
ke rumah duka nampak hadir,Raja bajeng ke XIX karaeng Loe II, di temani Sekretaris Lembaga Adat Kerajaan Bajeng Ahmad baso karaeng tenreng,batang banoa mataallo Mursalim Pattola karaeng Tola,jannang
pannyangkalang Tajuddin,Sip,Msi karaeng Naro yang sekaligus sebagai calon legislatif dapil 6 bajeng-barat,.

Punggawa manjalling H Abd wahab karaeng sele,gallarrang bontomaero
H Nasaruddin karaeng Narang,kerabat atau perwakilan batang banoa pammase, H Sarifuddin karaeng tokkong,H Abd salam daeng Rani anggota DPRD kab gowa partai demokrat ,H Nasaruddin daeng Sitakka anggota DPRD kab gowa partai gerindra nampak juga beberapa mantan kepala desa serta ketua Laskar gerakan pemuda bajeng LGPB Karnawan, SH karaeng Nawang dan masih banyak lagi pelayak yang lain

Kehadiran lembaga adat kerajaan bajeng di rumah duka sampai pada pemakaman adalah bukti secara ilmiah dan religius bahwa jari jarina Karaeng Loe ri Bajeng berakhlak mulia dan terbaik bukan cuma sekedar teori tapi dipraktekkan dalam kehidupan sehari hari “Saleh secara sosial dan saleh secara spritual atau Pemimpin yang IHSAN…”

Teori dan konsep dalam memilih pemimpin sudah di contohkan oleh Rasulullah SAW yakni harus jujur, berpengalaman,berani mengambil keputusan politik walau risiko di cap jelek sama masyarakat,mengutamakan kepentingan masyarakat diatas kepentingan keluarga kelompok atau golongan ,,pemimpin harus berfilosofi seperti bunga bajeng-bajeng yang tidak mungkin mengganggu kalau tidak di ganggu terlebih dahulu,itulah karakter asli orang bajeng ungkap Tajuddin karaeng naro

Selamat jalan Almarhum Salamung daeng Lapang semoga mendapatkan tempat terbaik di sisi Allah SWT dan keluarga yang ditinggalkan diberi ketabahan dan kesabaran dalam menghadapi cobaan dari Allah SWT, Aamiin Ya Rabbal Alamin

@Ahmadtenreng